JagoHacks

4 Masalah OS Android Yang Sering Terjadi

Meskipun teknologi semakin canggih, kita tidak bisa menghindari masalah-masalah yang sering terjadi di handphone kita. Semua brand, mau itu Samsung, Apple, atau brand lain, pasti pernah mengalami beberapa isu juga. Berikut adalah 4 masalah Android yang sering terjadi.

1.  Baterai yang Cepat Habis

Source: NextPit

Baterai yang cepat habis adalah isu utama yang sering masalah Android. Isu ini biasanya terjadi beberapa tahun setelah kamu menggunakan handphone kamu. Bahkan, ada saatnya ketika hal ini terjadi kurang dari setahun setelah kamu menggunakan handphone Android kamu.

Masalah OS Android ini terjadi karena beberapa hal. Pertama, kamu menggunakan aplikasi yang terlalu berat dan belum di optimize untuk handphone Android. Sayangnya, tidak jarang hal ini terjadi ke beberapa aplikasi. Ada juga faktor lain seperti cahaya layar yang terlalu terang, WiFi dan paket data yang nyala di saat bersamaan, dan lain-lain.

Seperti yang bisa dilihat, ada berbagai hal yang bisa membuat baterai handphone kamu cepat habis. Baterai Android belum bisa dioptimasi untuk hal-hal berat dan multitasking, sehingga baterainya pasti akan cepat habis apabila kamu melakukan hal di atas.

Untungnya, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mencegah baterai boros. Kamu bisa mengurangi jumlah aplikasi berat yang kamu gunakan menjadi satu. Kalau kamu ingin menggunakan aplikasi berat yang lain, tutup aplikasi yang pertama lalu buka aplikasi kedua.

Kamu juga bisa melakukan hal lain seperti mengurangi cahaya layar, gunakan hanya satu sumber internet, pakai data saving mode, airplane mode, dan lain-lain. Meskipun dampaknya tidak sebesar mengganti baterai baru, setidaknya baterai handphone kamu bisa bertahan lebih lama dengan trik di atas.


Baca juga: 4 Masalah iPhone yang Paling Sering Dialami


2. Kendala Download Dari Google Play Store

Source: MakeUseOf

Kalau iPhone punya App Store, maka Android punya Google Play Store. Google Play Store adalah aplikasi dimana kamu bisa mengunduh aplikasi lain dan melakukan update. Meskipun ada store lain seperti Samsung Store, Google Play Store isinya lebih bervariasi dan lebih banyak aplikasinya.

Sayangnya, ada beberapa masalah Android yang terjadi ketika kita menggunakan Google Play Store. Kadang kamu bisa mengalami error seperti aplikasinya tidak mau diunduh, unduhannya berhenti di tengah jalan, download lemot, atau mungkin download berhenti ketika mencapai 99%.

Dari salah satu masalah OS Andorid ini, kamu bisa mengatasinya dengan melakukan reset dengan restart handphone kamu. Ketika kamu restart, download yang bermasalah akan dibatalkan, dan semua setting akan kembali ke awal ketika handphone dinyalakan. Kamu bisa mencoba mengunduh aplikasinya lagi setelah restart.

Kedua, kamu bisa menghapus cache dari Google Play Store. Cache adalah informasi yang didapatkan ketika kamu membuka aplikasinya. Ada kemungkinan informasi tersebut bisa mempengaruhi performa Google Play Store, jadi kamu bisa menghapusnya untuk memperlancar proses download-nya.

Terakhir, kamu bisa cek koneksi kamu. Kadang internet kita terlalu lambat sehingga Google Play Store tidak bisa mengunduh aplikasinya dengan benar. Ketika hal ini terjadi, kamu bisa ganti ke provider yang lebih stabil atau pindah ke area dimana koneksinya bisa berjalan dengan lancar.

3. Terjadinya Bootloop

Source: Kompas

Apakah handphone kamu pernah nyala lalu mati secara non-stop? Jika iya, kamu sudah pernah mengalami Bootloop. Bootloop adalah salah satu masalah Android dimana handphone terjebak di siklus berikut: handphone nyala -> muncul logo brand -> handphone mati. Hal ini bisa terjadi terus menerus sampai handphone kamu mati dengan sendirinya.

Bootloop sering terjadi ketika handphone kamu sudah sangat lemot. Namun, masalah OS Android ini juga bisa terjadi kalau handphone kamu mengalami sistem error.

Meskipun cukup kompleks, kamu bisa mengatasi isu ini. Pertama, kamu bisa restart perangkatnya. Kalau masih terjadi, kamu bisa masuk ke mode pemulihan dengan memencet tombol power, volume up dan down secara bersamaan.

Di mode pemulihan, kamu bisa mencoba untuk melakukan factory reset agar setting handphone kamu kembali ke saat di mana kamu pertama kali membelinya. Atau, kamu bisa meng-install ulang sistem operasinya.

Kalau handphone kamu masih mengalami bootloop setelah kamu mencoba solusi di atas, kamu wajib membawa handphone kamu ke teknisi terdekat. Ada kemungkinan bahwa handphone kamu mengalami isu hardware sehingga ia selalu mengalami bootloop.


Baca juga: Perbandingan Galaxy S22 dan Galaxy Note 20: Apa yang Paling Membedakan?


4. Panas Yang Terlalu Berlebih

Source: Compare and Recycle

Masalah Android yang lain adalah panas yang terlalu berlebih. Panas ini terjadi karena beberapa faktor. Ada kemungkinan bahwa handphone tidak kuat untuk menggunakan aplikasi yang dibuka. Hal ini juga bisa terjadi karena lingkungan yang tidak memadai dan isu hardware.

Masalah OS Android ini bisa diatasi dengan beberapa trik. Trik yang pertama adalah gunakan aplikasi sesuai kebutuhan. Semakin banyak aplikasi yang digunakan, semakin besar kemungkinan bahwa handphone menjadi kepanasan. Jadi, jangan buka banyak aplikasi di saat yang bersamaan.

Atasi masalah OS Android yang satu ini juga dengan memperhatikan lingkungan sekeliling handphone kamu. Kalau lingkungan sedang panas, kamu bisa menaruh handphone kamu di dalam kantor atau tas agar terhindar dari sinar matahari.

Kalau handphone panas meskipun cuaca sekeliling dingin, coba lepas casing handphone kamu. Apapun caranya, kamu harus berusaha untuk menempatkan Android kamu di tempat yang sejuk dan kering.

Ketiga, kamu bisa menggunakan alat lain untuk mengurangi panas handphone. Ada banyak casing handphone yang mempunyai pendingin dan bisa mengurangi suhu panas handphone. Kalau kamu menggunakan casing, pastikan casing-nya bisa meredam panas dan handphone.

Keempat, kamu wajib untuk memperbarui hardware kamu. Kadang developer menambahkan bug fixes ketika mereka memberikan update, dan bug fix ini bisa membantu handphone-mu agar tidak cepat penas.

Apakah Kamu Mengalami Masalah Ini?

Source: ThoughtCo

Kalau kamu sering mengalami masalah OS Android seperti di atas, tidak usah khawatir karena hal ini normal. Kamu bisa memperbaiki isu-isu di atas apabila kamu rajin merawat handphone dan sering memperhatikan performanya.

Kalau kamu merasa bahwa masalah Android tersebut mengganggu aktivitasmu, beralih ke handphone yang lebih baru bisa jadi solusinya, salah satu yang Jagofon rekomendasikan yakni Galaxy Z Flip atau Samsung series S yang harganya sudah lumayan terjangkau.

Tidak harus menggocek kantung lebih dalam, kamu bisa mendapatkan handphone second ataupun yang baru dengan lebih murah. Tentu saja, kamu harus memastikan bahwa penjualnya terpercaya seperti di Jagofon. Karena Jagofon selalu melakukan quality check di semua produknya. Untuk kebutuhan gagdet apapun, bisa cek di Jagofon, ya!