Hindari! Kebiasaan-kebiasaan Inilah Yang Membuat Charger HP-mu Rusak

Dengan kemajuan teknologi dan inovasi dalam industri smart phone, proses pembelian telah menjadi lebih mudah dan efisien daripada sebelumnya. Kini, konsumen dapat dengan cepat menelusuri berbagai model, merek, dan fitur yang ditawarkan oleh berbagai produsen melalui berbagai platform online dan offline. Toko ritel dan situs web e-commerce menyediakan beragam pilihan pembayaran yang nyaman, mulai dari pembayaran tunai hingga sistem pembayaran digital.

Tak hanya itu, dengan meningkatnya persaingan di pasar, banyak penjual juga menawarkan paket pembelian yang mencakup aksesoris lengkap seperti pelindung layar, case, dan earphone, sehingga konsumen tidak perlu repot mencari aksesori tambahan secara terpisah. Sementara itu, pengalaman belanja smart phone semakin ditingkatkan dengan tersedianya berbagai aksesori yang disertakan dalam paket pembelian.

Dari pelindung layar yang melindungi layar dari goresan hingga case yang memberikan perlindungan tambahan terhadap benturan dan kerusakan, konsumen kini dapat langsung menggunakan smartphone barumu tanpa perlu khawatir tentang perlengkapan tambahan yang diperlukan. Keberagaman aksesori juga memberikan fleksibilitas kepada konsumen untuk mempersonalisasi dan menyesuaikan perangkat Jagoans sesuai dengan gaya dan preferensimu.

Baca juga: Simak! Cara HP Android Agar Tetap Punya Performa Mulus

Beberapa Smartphone Tidak Diberikan Charger Secara Langsung

Beberapa produsen smart phone terkemuka telah mengambil langkah kontroversial dengan tidak menyertakan charger dalam paket pembelian handphone baru Jagoans. Langkah ini diyakini merupakan upaya untuk mengurangi limbah elektronik dan menekan biaya produksi. Produsen seperti Apple dan Samsung adalah contoh yang paling mencolok dari praktik ini.

Meskipun kontroversial, keputusan ini telah memicu debat tentang kebutuhan akan pengurangan limbah elektronik dan keberlanjutan lingkungan. Namun, bagi sebagian konsumen, hal ini dapat menjadi kendala karena Jagoans harus membeli charger tambahan secara terpisah atau bergantung pada charger lama milikmu, yang mungkin tidak sesuai dengan teknologi terbaru.

Meskipun demikian, keputusan untuk tidak menyertakan charger dalam paket pembelian handphone baru juga dapat dianggap sebagai langkah untuk mendorong adopsi teknologi pengisian nirkabel yang lebih ramah lingkungan. Penggunaan pengisian nirkabel dapat dianggap sebagai alternatif yang lebih berkelanjutan daripada penggunaan charger kabel, meskipun saat ini teknologi ini mungkin belum sepenuhnya diadopsi oleh semua konsumen karena keterbatasan infrastruktur dan biaya yang lebih tinggi.

Dengan demikian, keputusan produsen untuk tidak menyertakan charger dalam pembelian handphone baru bukan hanya mencerminkan perubahan dalam kebijakan perusahaan, tetapi juga mencerminkan pergeseran menuju praktik yang lebih ramah lingkungan dalam industri teknologi.

Charger Asli is The Best!

Pentingnya menggunakan charger asli daripada charger kw atau tiruan terutama terkait dengan keamanan dan kinerja perangkat. Charger asli dirancang dan diproduksi sesuai dengan standar keselamatan yang ketat oleh produsen resmi, sehingga meminimalkan risiko kebakaran, korsleting, atau kerusakan pada perangkat. Charger asli juga memiliki kualitas komponen yang lebih baik, yang berkontribusi pada efisiensi pengisian baterai dan memperpanjang umur perangkat.

Menggunakan charger KW, di sisi lain, dapat mengakibatkan kerusakan pada baterai dan komponen perangkat, bahkan menyebabkan kegagalan perangkat secara keseluruhan. Selain masalah keamanan, menggunakan charger asli juga penting untuk menjaga garansi perangkat. Banyak produsen smart phone menyatakan dalam ketentuan garansimu bahwa kerusakan yang disebabkan oleh penggunaan charger atau aksesori non-asli tidak akan ditanggung oleh garansi.

Dengan menggunakan charger asli, konsumen dapat memastikan bahwa kamu tetap terlindungi oleh garansi perangkat dan dapat mendapatkan dukungan penuh dari produsen jika terjadi masalah dengan perangkatmu. Dengan demikian, pemakaian charger asli bukan hanya tentang keamanan dan kinerja, tetapi juga merupakan langkah penting untuk melindungi investasi dalam perangkat pintar Jagoans.

Charger HP-mu juga butuh dirawat loh, Jagoans. Hal ini bertujuan agar pemakaiannya bisa berlangsung lama dan tidak perlu membeli charger bahkan HP baru terus menerus. Berikut beberapa langkah mudah supaya kamu bisa menghindari charger HP rusak. Mari simak dan coba dipraktekan, yuk!

Baca juga: Tips Agar Kamu Menjadi Pengguna HP yang Bijak!

1. Menggunakan Charger Murahan

Charger murahan cenderung menggunakan bahan dan komponen yang rendah, sehingga rentan terhadap korsleting, kebakaran, atau kerusakan lainnya. Selain itu, daya output yang tidak stabil atau terlalu tinggi pada charger murahan dapat menyebabkan perangkat HP mengalami overheating atau overcharging, yang dapat merusak baterai dan komponen internal perangkat.

Dengan menggunakan charger murahan, konsumen tidak hanya mengambil risiko terhadap keamanan perangkatmu, tetapi juga meningkatkan kemungkinan kerusakan dan biaya perbaikan yang lebih besar dalam jangka panjang. Pemilih menggunakan charger asli atau berkualitas dari produsen resmi untuk menjaga keamanan dan kinerja perangkat HP-mu.

2. Tidak Menggulung Kabel Charger dengan Baik

Ketika kabel charger dililit atau ditekan secara berlebihan, terutama pada titik-titik yang rentan seperti ujung konektor atau bagian yang sering dilipat, ini dapat menyebabkan kerusakan pada kabel tersebut, termasuk retakan, koyak, atau patahnya bagian kabel. Penekanan yang berlebihan pada kabel dapat menyebabkan kerusakan internal yang tidak terlihat, yang pada gilirannya dapat mengganggu aliran listrik dan menyebabkan charger HP rusak.

3. Menarik Kabel Charger untuk Mencabut

Ketika kabel charger ditarik dengan kekuatan yang berlebihan, terutama pada ujung konektor yang rapuh, hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada kabel, seperti patahnya kabel internal atau terlepasnya koneksi dalam konektor. Akibatnya, membuat charger HP rusak seperti tidak dapat mengisi daya perangkat dengan efisien atau bahkan berhenti berfungsi sama sekali.

Dengan tindakan menarik kabel charger secara kasar juga dapat merusak port pengisian perangkat, yang dapat menyebabkan masalah yang lebih serius dan memerlukan perbaikan yang mahal. Jadi, disarankan untuk selalu melepaskan kabel charger dengan hati-hati dan menghindari menariknya dengan kekuatan yang berlebihan untuk mencegah kerusakan pada charger HP.

4. Tidak Menjaga Kebersihan Port Charger

Port charger yang kotor atau terkontaminasi oleh debu, serpihan, atau kotoran lainnya dapat mengganggu koneksi antara charger dan perangkat, menyebabkan arus listrik tidak stabil atau bahkan tidak bisa terhubung sama sekali. Akumulasi kotoran di dalam port charger juga dapat menyebabkan korosi atau kerusakan pada kontak, yang pada gilirannya dapat mengganggu pengisian daya yang efisien dan bahkan merusak port pengisian secara permanen.

5. Menaruh Charger di Sembarang Tempat

Saat charger diletakkan di tempat-tempat yang tidak aman atau tidak stabil, seperti di atas permukaan yang berdebu, di dekat cairan, atau terjatuh secara teratur, charger tersebut rentan terhadap kerusakan fisik. Debu dan kotoran yang menumpuk di sekitar charger dapat masuk ke dalam konektor atau port pengisian, mengganggu koneksi dan mengakibatkan kerusakan.

Selain itu, risiko jatuh atau tergores juga dapat merusak bagian-bagian penting dari charger, seperti kabel atau konektor, yang pada akhirnya dapat mengganggu fungsi pengisian atau bahkan membuat charger HP rusak. Oleh karena itu, penting untuk menempatkan charger HP di tempat yang aman, kering, dan stabil untuk mencegah kerusakan yang tidak diinginkan.

Baca juga: Ternyata Ini Alasan Kenapa Baterai HP Cepat Habis!

Kesimpulan

Untuk menjaga agar charger tidak cepat rusak, penting untuk mempraktikkan beberapa kebiasaan yang baik. Menggunakan charger asli atau berkualitas dari produsen resmi, dan hindari menggunakan charger KW. Selanjutnya, perlakukan kabel charger dengan hati-hati, hindari menariknya secara kasar atau menggulungnya dengan tidak rapi, dan pastikan untuk membersihkan port charger secara teratur.

Terakhir, tempatkan charger HP di tempat yang aman, stabil, dan terhindar dari risiko jatuh atau terkena cairan untuk mengurangi kemungkinan kerusakan fisik. Dengan menerapkan langkah-langkah ini, kamu dapat memperpanjang umur pakai charger HP dan menjaga agar perangkat tetap berfungsi dengan baik dalam jangka waktu yang lebih lama.

Dengan begitu, kamu juga sekaligus merawat masa pakai baterai HP-mu. Kamu tidak perlu sering-sering mengganti HP karena baterai bocor. Tetapi jika betrerai HP Jagoans sudah terlanjur rusak dan sedang mencari HP baru, Jagoans bisa mencarinya di website Jagofon. Jagofon merupakan marketplace sepesialis menjual HP bekas dengan beragam pilihan HP yang berkualtias.

Kamu bisa membeli HP bekas rasa baru, karena di sini kamu akan mendapatkan garansi 7 hari uang kembali, hingga garansi mesin 1-6 bulan, loh! Untuk kondisi HP sudah bisa dipastikan berfungsi dengan baik karena sudah melalui serangkaian tes di 90+ titik fungsi HP. Jagoans gak perlu ragu lagi untuk membeli HP bekas melalui marketplace!