JagofonSpesialis HP Second Indonesia

Review MacBook Air M1 2020: Ringan, Kuat, dan Tahan Lama

Chip M1 adalah upgrade yang paling membekas di memori banyak orang. Meskipun desain MacBook Air M1 tidak begitu berbeda dengan MacBook sebelumnya, chip baru ini membuat penjualan ludes di pasaran.

Kalau mau tahu soal MacBook Air M1, yuk simak reviewnya disini!

Desain Ultra Modern

Source: TechRadar

Meskipun desain MacBook Air M1 tidak begitu berbeda dari pendahulunya, bukan berarti desainnya tidak dipuji oleh banyak orang.

Bodi MacBook Air M1 mempunyai desain minimalis yang terbuat dari alumunium. Semua port-nya dan colokannya mirip dengan pendahulunya. Jadi, kalau kamu pecinta desain minimalis MacBook, kamu pasti suka dengan MacBook Air M1.

Selain desain yang minimalis, MacBook Air M1 juga dirilis dengan warna-warna baru yaitu Space Grey, Silver, dan Gold. Apple memilih warna yang pas karena warna-warna ini tidak hanya terkesan minimalis tetapi juga elegan dan high-class.

MacBook Air M1 2020 mempunyai kesan finishing yang unik karena dilakukan dengan teknik sand blasting, termasuk pada bagian covernya. Tapi logo Apple-nya mungkin memberikan tekstur finishing yang berbeda karena logonya menggunakan finishing krom.

Source: WCCFTech

Kalau kamu salah satu orang yang suka melihat logo Apple-nya “hidup” saat laptopnya dinyalakan, mungkin laptop ini bukan untuk kamu. Karena, MacBook Air M1 2020 tidak mempunyai fitur ini.

Tapi kamu tidak usah khawatir, karena hilangnya logo menyala tidak akan mengurangi kesan minimalis dan elegan laptopnya. Laptopnya tetap keren dan terlihat kokoh berkat bezelnya yang cukup tebal. Keyboardnya pun terkesan modern dengan style chiclet-nya yang memberi jarak cukup lebar di antara tombolnya.

Secara keseluruhan, desain MacBook Air M1 2020 cukup keren. Meskipun tidak ada banyak perubahan, Apple bisa membuat desain elegan yang konsisten dan memuaskan penggunanya.


Baca juga: Cara Memilih Macbook yang Tepat untuk Kebutuhan Anda


Performa Ciamik Chip M1

Source: NotebookCheck

Dari semua perubahan yang dibuat oleh Apple, chip prosesor M1 adalah perubahan yang paling mengejutkan yang sempat membuat semuanya heboh. Hal ini karena performa M1 sangat efisien dan melebihi ekspektasi banyak orang.

Hal unik dari chip M1 adalah komponennya yang berbeda-beda. M1 diusung oleh quad-core Firestorm 3,2Ghz, quad-core Icestorm 2,06GHz, dan dilengkapi dengan 8GB LPDDR4x 4266Mhz.

M1 dilengkapi dengan quad-core yang berbeda agar ia bisa melakukan berbagai tugas dengan efisien dan cepat. Firestorm dipasang khusus untuk tugas berat (seperti rendering), sedangkan icestorm digunakan untuk aplikasi yang ringan

Hasilnya? Kamu akan mendapatkan performa yang luar biasa. Terlebih jika kamu melakukan upgrade dari prosesor yang lama, kamu pasti akan merasakan perbedaannya. Jika sebelumnya kamu butuh waktu berjam-jam untuk rendering, kamu bisa melakukannya dalam waktu beberapa menit saja dengan M1.

Source: CreatedTech

Tentu saja, MacBook Air M1 ada beberapa kekurangan juga. Pengguna Air M1 tidak bisa upgrade RAM karena sudah tergabung dengan prosesor M1 itu sendiri. Sama halnya dengan SSD. Meskipun kamu mendapatkan 256 GB SSD, kamu tidak bisa menggantinya karena sudah menjadi satu dengan M1.

Tetapi, kekurangan ini adalah kekurangan minor yang tidak akan mengganggumu dalam menggunakan Air M1 2020. Kalau kamu tidak masalah dengan SSD dan RAM-nya, jangan ragu untuk membeli laptop ini.


Baca juga: Perbandingan iPad 9 dan iPad 8 yang Wajib Kamu Ketahui


Solusi Pendinginan Pintar

Source: iFixIt

Keunikan kedua dari MacBook Air M1 2020 yang sempat membuat geger adalah pendingin mereka. Biasanya keitka kipas pendingin panas atau kotor, kamu bisa mendengar suara menderu ketika laptop masih nyala.

Tapi tidak dengan MacBook Air M1 2020 karena menggunakan pendingin pasif. Ya, mereka tidak menggunakan kipas tetapi heatsink. Dengan heatsink, kamu tidak akan mendengar suara apapun ketika kamu menggunakan Air M1 2020 sehingga kamu bisa bekerja dengan tenang.

Sayangnya, heatsink milik MacBook cukup sensitif. Klip metal yang mengikat heatsink gampang dicopot, sehingga ada kemungkinan terlepas tanpa sengaja. Ketika kilp metal ini dicopot, MacBook kamu bisa overheat dan kadang bisa membuat laptop berhenti menyala.


Baca juga: Perbandingan Macbook Pro dan Macbook Air, Mana yang Plaing Cocok Buat Kamu?


Layar dan Audio

Source: Tom's Guide

MacBook Air M1 2020 dibekali dengan layar yang luar biasa. Meskipun ukurannya hanya 13,3 inci, layar Air M1 2020 mempunyai banyak fitur yang bisa kamu gunakan untuk kegiatanmu.

Pertama, layar Air M1 2020 terbuat dari Retina Display LCD yang mempunyai LED (Light Emitting Diode) dengan fitur P3 color gamut. Hal ini menghasilkan layar yang imersif, warna yang tajam dan padat yang bisa membantumu untuk melakukan berbagai hal yang berhubungan dengan media (seperti rendering atau streaming).

Selain itu, layar Air M1 2020 juga mempunyai True Tone yang bisa menyesuaikan warna layar dengan suhu sekeliling kita, sehingga kita bisa melihat layar dengan nyaman.

Source: Arstechnica

Selain layar yang keren, Air M1 2020 juga punya suara yang dahsyat. Air M1 2020 dilengkapi dengan dua speaker yang sudah mendukung Dolby Atmos. Dengan Dolby Atmos, kamu bisa mendapatkan suara yang jernih, keras, dan nyaring. Jadi, kamu bisa menggunakan speakernya untuk kegiatanmu tanpa harus menggunakan headset.

Kamu juga bisa menggunakan speakernya untuk mendengarkan musik. Tapi, kamu jangan memberikan ekspektasi yang lebih karena mereka tidak memberikan semua instrumen di musiknya dengan tajam. Kamu bisa mendengarkan instrumen dan bas, tapi mungkin tidak setajam speaker khusus untuk musik.

Laptop Terbaik untuk Sehari-Hari

Source: Reviewed

Secara keseluruhan, MacBook Air M1 2020 adalah laptop yang cocok untuk kegiatan sehari-hari dan editing. Dengan Air M1 2020, kamu bisa mendapatkan layar yang jernih, performa yang cepat, suara speaker yang nyaring, dan juga laptop yang tenang dan senyap.

Seandainya kamu masih ragu untuk menggunakan MacBook Air M1 2020, kamu bisa mencoba beli yang second. Dengan laptop second, kamu bisa mendapatkan barang yang sama dengan harga yang lebih murah.

Tentu saja, kamu harus memastikan bahwa seller laptopnya bisa dipercaya. Kalau kamu mau seller MacBook second yang terbukti kualitasnya, cek saja ke Jagofon.

Melalui quality control yang terjamin, Macbook yang kamu beli di Jagofon pasti akan bekerja dengan baik. Yuk, beli MacBook Air M1 2020 di Jagofon sekarang juga!